Buku pelaut adalah buku patut yang dimiliki oleh setiap pelaut. Buku ini berkhasiat sebagai catatan atas semua perihal pelaut mencakup capaian, prestasi dan catatan kesehatan dan juga identitas penting untuk pelaut. Tetapi ada banyak orang yang tak paham bagaimana metode mengurus buku pelaut ini.
Metode mengurus buku pelaut
- Surat Pernyataan
Metode membikin buku pelaut yang pertama adalah menyiapkan berkas penting yang dibutuhkan. Salah satu dokumen pertama yang dibutuhkan dan paling penting adalah surat pernyataan bahwa pelaut ini belum memiliki buku pelaut sebelumnya. Surat ini dapat diurus dengan gampang kalau memang yang bersangkutan belum memiliki buku pelaut. Surat pernyataan ini berkhasiat untuk menghindari adanya pemalsuan data atau pelaut yang memiliki identitas ganda. - Dokumen Penting
Sesudah menyiapkan surat keterangan belum memiliki buku pelaut, karenanya hal yang selanjutnya adalah menyiapkan dokumen penting penyokong seperti sertifikat ketrampilan pelaut dalam wujud fotokopi, serta surat keterangan akan mengerjakan Praktik Kerja Laut (PRALA) bagi Taruna yang akan mengurusnya. - Surat Panjang Masa Berlayar
Surat ini berbentuk surat pernyataan mengenai berapa panjang masa berlayar bagi pelaut yang bersangkutan dan dapat diurus di KBRI untuk pelaut yang belum pernah mengerjakan pelayaran. - Surat Keterangan Kesehatan dari Dokter
Tentunya surat ini tak dapat diperoleh dari dokter sembarangan. Surat keterangan ini akan resmi kalau diperoleh dari rumah sakit yang sudah direkomendasikan. Hasil kesehatan tubuh juga akan memberi pengaruh sukses tidaknya buku pelaut ini diperoleh. Hal ini layak dengan keharusan sehat jasmaniah dan rohani yang patut dimiliki oleh seorang pelaut. - Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Surat ini dapat diurus di kantor kepolisian daerah masing-masing. Hal ini berkhasiat untuk mengetahui apakah pelaut ini pernah mengerjakan tindak kejahatan atau tak dengan bukti yang otentik. - Dokumen Data Diri
Dokumen lain yang perlu disiapkan adalah dokumen yang berisikan data diri dengan lengkap dan dapat ditunjukkan kebenarannya. Dokumen hal yang demikian mencakup KTP, Akta Kelahiran dan masing-masing dari salinannya. - Ideal Foto
Jangan lupa untuk menyediakan tepat foto terupdate Anda untuk dimasukkan ke dalam buku pelaut ini. Dimana tepat foto ini memiliki ukuran 5×5 dan 3×4 dan dicetak 3 lembar setiap ukurannya. Ideal foto patut mengaplikasikan pakaian warna putih polos dengan dasi hitam dan lengan panjang. Berfotolah dengan latar Biru dan untuk dek dan latar merah untuk mesin. - Surat Keterangan Kehilangan atau Kecelakaan Kapal
Dokumen hal yang demikian diperuntukkan untuk buku pelaut yang sirna dan dapat diurus ulang dengan alasan yang terang. Jangan lupa sertakan buku pelaut yang lama kalau masih ada.
Lamanya pembuatan buku pelaut ini adalah dua hari kerja dan berlaku 4 tahun dengan perpanjangan 2 tahun. Untuk biaya pembuatan buku pelaut adalah seharga Rp 200.000,- hingga dengan Rp 300.000,- dan dapat ditransfer. Itulah Metode Mengurus Buku Pelaut yang dapat diurus oleh pelaut di pelabuhan masing-masing semua Indonesia.
Sumber: jobpelaut.com